Tampilkan postingan dengan label Social. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Social. Tampilkan semua postingan

18 Juni 2018

Setan Gepeng

10:00 AM 0 Comments
Kau akan selalu tunduk kepadanya jika kau tidak berusaha untuk membuatnya tunduk kepadamu.

Apa yang sudah kamu lakukan hari ini?
Seberapa produktif kamu hari ini?
Hari ini lebih banyak malasnya atau rajinnya?
Habis dibisikin setan jadi malas ya?

Iya sih, memang setan itu sukanya menggoda manusia supaya nggak berbuat baik. Bawaannya bikin males, apalagi setan yang satu ini. Bukan devil bukan demon bukan pula Jin Iprit. Namanya Setan Gepeng. Iya, setan gepeng. Aneh ya namanya. Setan jenis ini kerjaannya bukan hanya menghasut manusia supaya berbuat keburukan, tapi juga membuat manusia malas seharian. 

Kok bisa? Iya, bisa.

Coba ingat-ingat.
Ketika mau belajar, terdengar bisikan Setan Gepeng. Tiba-tiba mood berubah jadi nggak mau belajar.
Ketika mau tidur, mata Setan Gepeng ini menyala penuh hasutan untuk membelai dia. Tiba-tiba nggak terasa waktu sudah pagi padahal siang hari harus beraktivitas lagi.
Ketika mau ibadah, amarah Setan Gepeng ini menggetarkan seluruh hati dan pikiran. Tiba-tiba lupa niat ibadah yang akan dijalankan.

Hampir semua orang memelihara Setan Gepeng. Seolah Setan Gepeng ini rajanya manusia, seenaknya membuat manusia tunduk kepadanya. Dia membuat manusia jadi luluh lantak tak bisa melawan. Dia juga yang membuai manusia dalam hasutan agar tidak melakukan hal yang bermanfaat. Kesal nggak sih? Mau memusnahkan dia juga? Nih, kalau berani coba musnahkan!

Penampakan mengerikan Setan Gepeng
Bagaimana? Sudah musnah? Atau masih sayang sama setan yang satu ini?

Mengapa bisa disebut Setan Gepeng? Ya, alasannya sudah aku sebutkan tadi. Judulnya terinspirasi dari status WA temanku yang sesama suka main di blog (Link blog: http://nonnyi.blogspot.com/) yang pernah eksis jadi salah satu tokoh di postingan sebelah, Kado Ulang Tahun Nonny.

Aku mau curhat sedikit boleh dong, ya?

Kejadian ini terjadi pada hari Jumat, tepat tanggal 1 Juni 2018 di malam hari. Ketika itu perutku sedang mengamuk dan bergejolak seperti magma yang mau muntah dari kawahnya. Mungkin, akibat kebanyakan makan pedas juga. Biar nggak sepi, aku main sama Setan Gepeng ini. Sudah selesai, aku mau bangkit. Kemudian... PLUNGGG! WOY PELIHARAANKU JATUH! 

Keesokan harinya, dengan segera aku bawa Setan Gepeng ke unit perbaikan gizi. Kata yang menanganinya, Setan Gepeng ini dinyatakan tak bisa diselamatkan lagi. Sedih nggak sih? 

Pada saat itu, ia satu-satunya peliharaan yang aku punya. Tiada yang lain saat itu. Jadi, aku hidup beberapa hari tanpa Setan Gepeng. Hidupku terasa mati dan sepi. Halah. Biasanya, pulang dari kampus langsung lompat ke kasur dan main dengan Setan Gepeng, sekarang lompat ke kasur langsung tidur karena bosan gak ada teman. Kadang, kalau gak punya kerjaan (padahal setiap saat memang nggak punya kerjaan), aku akan buka semua permainan yang dikasih Setan Gepeng. Kadang, aku suka membelai dia tanpa bosan. Sekarang, aku hanya bisa melakukan kegiatan yang sekiranya membuat aku nggak bosan. Belajar sekali pun.

Iya, ada tes kemampuan bahasa Jepang bulan Juli nanti. Kemarin, ketika masih bersama Setan Gepeng, aku terlalu asik bermain dengannya dan melupakan tes itu. Tetapi, semenjak kehilangan dia, aku mencoba untuk mencari kegiatan untuk melupakannya, yaitu dengan belajar untuk tes nanti. Belakangan ini juga aku aktif posting di blog karena kepergian Setan Gepeng. Jadi, terima kasih sudah memaklumi aku yang berisik di blog dan menyampah di timeline.

Ya ampun, ini cerita melankolis amat deh. Ya intinya, dia rusak dan aku gak punya Setan Gepeng lagi. Barangkali ada yang mau beliin yang baru? Hahahaha. 

Baca juga kisah tentang kelakuan ajaib si Setan Gepeng: Gadget Mania

Memelihara Setan Gepeng sangat bahaya? Nggak kok. Asalkan, kamu bisa membuatnya tunduk. Kamu harus memeliharanya dengan bijak dan nggak selalu menuruti apa kemauannya. Kalau kamu merasa hari-harimu kurang produktif, coba tinggalkan sejenak Setan Gepeng sendirian. Biarkan dia kesepian untuk sementara waktu dan mulailah improve your skill. Jangan mau diperbudak setan macam ini, ya. Seharian bermalas-malasan di kasur itu bikin encok, serius. 

Have a nice day,


Michiko♡

Picture source on Google

8 Oktober 2016

Gadget Mania

8:36 PM 0 Comments
Seringkali kita melihat orang-orang sibuk dengan benda elektronik berbentuk persegi panjang. Dari layarnya terpancar cahaya yang membuat semua mata terpaku padanya. Gadget. Siapa sih yang nggak tahu barang elektronik khususnya smartphone? Semua orang pasti tahu apalagi generasi manusia saat ini sangat melek dengan teknologi. Bahkan, generasi-generasi sebelumnya pun mulai mengenalnya walaupun nggak terlalu familiar dengan cara penggunaannya.

Gadget Mania
Teknologi memang bagus sekali untuk perkembangan zaman. Keberadaannya memudahkan peradaban manusia, banyak sisi positif yang didapatkan dari kehadirannya. Namun, setiap hal pasti selalu ada sisi positif dan sisi negatifnya. Maka dari itu, aku membuat postingan ini untuk menjabarkan sisi positif dan sisi negatif yang bisa kita lihat dari kehidupan masyarakat sekarang setelah kemunculannya. 

Dampak Positif Gadget/Smartphone

1. Mendekatkan yang jauh

Ilustration by Nadhira Shafa
Jujur sebenarnya gadget itu memudahkan manusia untuk berkomunikasi. Coba bayangkan, hidup zaman dulu ketika berkomunikasi harus melalui surat dan waktu untuk menyampaikan surat itu memakan waktu yang sangat lama untuk sampai ke tujuan. Orang yang berkomunikasi ini akan menghabiskan banyak waktu hanya untuk bertukar kabar. Setiap menanyakan kabar, kabar yang diterima pun bukan kabar yang terbaru alias itu kabar basi yang ditulis beberapa minggu atau beberapa bulan yang lalu.

Setelah hadirnya teknologi yang disebut gadget yang mengusung fitur SMS dan chat, bertukar kabar dengan orang yang berada nun jauh di sana nggak sesulit sebelumnya. Bahkan, setiap detik, setiap menit, setiap jam, setiap hari, atau setiap waktu kita bisa saling bertukar kabar. Hal ini membuat kita tetap bisa menjaga komunikasi dengan orang-orang yang bahkan jauh banget jaraknya tanpa merasa kesulitan.

Baca juga tentang hubungan jarak jauh: Long Distance Relationship

2. Membantu kita mengeksplor dunia

Illustration by Nadhira Shafa
Teknologi zaman sekarang selalu mengandalkan internet. Fungsi internet salah satunya adalah untuk menghubungkan kita dengan dunia. Kita bisa tahu semua informasi lokal maupun internasional hanya dengan bermodalkan gadget. Kita juga dibantu fitur GPS untuk mengeksplor dunia seperti melihat peta, mencari petunjuk arah, dan sebagainya. Selain itu, fitur ramalan cuaca juga bisa memperkirakan cuaca hari itu agar ketika kita bepergian, kita bisa mempersiapkan keadaan terlebih dahulu. Sedia payung sebelum hujan gitu. Ditambah lagi, kita bisa melihat dunia dengan lebih luas, misalnya kita mau melihat air terjun Niagara, Menara Pisa, Menara Eiffel dan lain-lain hanya melalui gadget sehingga mempermudah kita untuk memperluas wawasan tentang dunia.

3. Hiburan

Hidup pasti akan tertekan tanpa hiburan. Biasanya, orang-orang yang lelah dan butuh hiburan akan merencanakan kegiatan untuk pergi berlibur saat hari liburnya tiba. Akan tetapi, hal ini ada kekurangannya, yaitu harus sabar menunggu hari itu tiba. Padahal, bisa jadi kalau pekerjaan atau rutinitas yang kita lakukan benar-benar membuat kita tercekik dan sakit kepala sehingga berujung membuat kita stres. Nah, pada saat ini lah, gadget memiliki peran sebagai salah satu sarana hiburan untuk melepaskan stres sejenak agar hidup nggak selalu berada di bawah tekanan.


Kurang lebih itu lah poin-poin fungsi gadget yang memberikan dampak positif bagi kehidupan manusia dalam berkomunikasi maupun berteknologi. Namun, selain dampak positif, gadget juga memberikan dampak negatif bagi kehidupan masyarakat. 

Dampak Negatif Gadget/Smartphone

1. Jadi buta

Illustration by Nadhira Shafa
Buta pada poin ini nggak diartikan secara harfiah. Buta pada poin ini bermaksud untuk mewakili kehidupan masyarakat yang nggak peka dengan keadaan sekitar. Masyarakat lebih suka menggunakan gadget-nya ketimbang menolong orang yang sedang membutuhkan bantuan. Nggak jarang pula, orang-orang bermain gadget saat sedang berjalan sehingga dia nggak peka dengan keadaan di sekitarnya. Masih mending kalau yang ditabrak manusia, kalau yang ditabrak adalah kendaraan yang sedang melaju cepat, bagaimana? Ngeri banget kan kalau dampaknya bisa membahayakan seperti ini.

Kalian pernah baca atau mendengar berita tentang pemain game Pokemon yang menggunakan gadget? Permainan yang menelan banyak korban demi menangkap Pokemon. Banyak banget kasus kecelakaan saat sedang asik bermain gadget tanpa memperhatikan keadaan sekitar. Maka dari itu, hati-hati ya.

2. Hobi pencitraan dan narsisme tingkat tinggi

Semenjak hadirnya gadget dan media sosial, kalian menyadari sebuah perubahan dari perilaku  sebagian besar manusia nggak sih? Aku menyadarinya banget. Hampir semua orang yang aku temui, entah itu teman atau orang yang hanya berpapasan di ruang publik, kalau pergi ke mana-mana atau bertemu dengan seseorang selalu saja mengabadikan momen itu dan mengunggahnya ke platform media sosial. Seolah memberitahu kepada dunia kalau dia ini punya kegiatan dan memamerkannya kepada pengikut media sosialnya. Padahal sebenarnya hal-hal itu nggak terlalu penting juga untuk dipublikasikan, khawatir akan membawa petaka bagi si pengunggah sendiri karena penguntit bisa saja ada di mana-mana. Tingkat narsisme orang-orang pun semakin meningkat, masyarakat lebih sering mengabadikan dan mengunggah setiap kegiatan bahkan rutinitasnya. 

Baca juga media sosial yang sudah musnah: Media Sosial Pensiun: WHO IS NEXT? 

Selain tingkat narsisme yang tinggi, sebagian besar manusia jadi hobi pencitraan. Kalian sering melihat sebuah video viral di media sosial? Ini adalah salah satu dampak negatif dari sebuah gadget. Mengapa bisa negatif? Iya, bisa jadi sebuah dampak negatif apabila video tersebut adalah video yang tidak layak untuk dipublikasikan. Contohnya seperti video korban kecelakaan, video musibah, video orang yang sedang berduka cita, dan video lain semacamnya. Alih-alih menolong, orang-orang malah sibuk mendokumentasikannya. Entah apa tujuannya untuk melakukannya padahal mereka juga bukan media massa yang bertugas untuk meliput suatu kejadian. Entah dokumentasi tersebut akan disimpan sebagai dokumen pribadi, entah akan diunggah supaya viral dan memberikan exposure untuk pengunggahnya. 

Mungkin beberapa orang ada yang berdalih kalau itu untuk menyalurkan rasa simpati orang lain yang melihatnya terhadap tragedi yang direkam. Mungkin, ada beberapa penonton yang merasa simpati. Akan tetapi, pernahkah kalian membayangkan jika berada di TKP? Alih-alih bersimpati, orang-orang yang ada di sana justru menodongkan kamera. Hati nurani seseorang seolah mati karenanya. Ada kecelakaan, direkam. Ada yang bertengkar, direkam. Ada orang yang hendak melompat dari gedung tinggi, direkam juga. Hal itu dilakukan hanya untuk sebuah postingan viral yang mungkin hanya akan bertahan sementara. Miris ya?

3. Tidak menghargai orang lain

Kalian pernah diabaikan ketika mengobrol dengan orang lain dan orang tersebut justru memeriksa gadget-nya? Merasa sebal nggak? Apalagi ketika kita sedang berbicara, dia malah nggak fokus dan jawabannya pun nggak nyambung. Jengkel banget tuh kalau kayak gitu, merasa seperti nggak dihargai saat berbicara. Kalian pernah melakukannya juga nggak? Kalau pernah segera bertaubat, Nak. 

Sikap acuh tak acuh karena gadget bisa merusak citra kita sebagai seorang makhluk sosial. Orang-orang di sekeliling jadi malas untuk bercanda atau berbicara dengan kita. Selain itu, tanggapan kita terhadap pembicaraan orang lain itu mencerminkan kepribadian kita. Kalau kita nggak bisa pasang telinga untuk orang yang berbicara, mungkin kita akan dianggap nggak sopan dan nggak punya etika karena kita dianggap nggak menghargainya. Tentu saja, itu akan berdampak bagi kehidupan sosial kita dalam pandangan masyarakat. Menyimpan gadget untuk mengobrol dengan orang lain nggak ada salahnya kok. 

Baca dampak positif menyimpan gadget: Have A Nice Day 

4. Menjauhkan yang dekat

Bertentangan dengan dampak positif gadget yang telah disebutkan, dampak negatif penggunaan gadget yang berlebihan adalah menjauhkan yang dekat. Kalian pernah kumpul keluarga tetapi anggota keluarga justru sibuk masing-masing dengan gadget-nya? Atau kalian pernah nongkrong bareng teman-teman tetapi mereka memegang gadget di tangannya? Hal-hal seperti ini yang bisa merenggangkan hubungan orang-orang yang berada di dekat kita. Kita lebih asik bermain dengan gadget daripada menghabiskan waktu yang berkualitas bersama orang-orang terdekat kita. Semakin lama, kita pun hanya berpapasan saja dengan orang terdekat dan nggak ada obrolan yang berkualitas untuk mempererat hubungan. Kenapa harus mencari yang jauh selama ada yang dekat? 

5. Merusak pola tidur

Kalian tahu nggak, kalau gadget memiliki sinar biru yang dapat mengganggu pola tidur penggunanya? Dilansir dari halodoc, menurut studi dari Universitas Monash, paparan sinar biru dapat menyebabkan turunnya kadar hormon melatonin sebesar 23 persen sehingga seseorang mengalami kesulitan tidur. Cahaya dari layar gadget memancarkan gelombang cahaya biru yang menstimulasi otak seolah-olah masih siang hari yang malah mengaktifkan hormon kortisol untuk tetap terjaga. Siapa di sini yang kalau nggak bisa tidur malah main gadget

6. Diperbudak teknologi

Ekspektasinya gadget adalah sebuah teknologi yang diciptakan untuk memudahkan kehidupan manusia dengan kata lain jadi "babu" untuk manusia. Namun, sepertinya realita berbicara sebaliknya. Gadget yang seharusnya digunakan sebagai sarana komunikasi dan teknologi justru membuat manusia seperti budaknya. Mengapa begitu? Manusia kecanduan dengan gadget. Bahkan ketika gadget-nya kehabisan daya, manusia rela lho untuk duduk di samping stop kontak sampai daya gadget-nya penuh. Kalau begini, kesannya manusia seperti anjing yang dirantai oleh majikannya. Bukan begitu?

Baca juga tentang dampak smartphone dalam kehidupan: Setan Gepeng 

Dari paparan dampak positif dan negatif gadget, kita seharusnya mulai membuka mata bahwa sebagai seorang manusia kita bisa membedakan mana yang baik untuk kita dan mana yang nggak baik untuk kita. Gunakanlah gadget dengan bijaksana, jangan sampai gadget memperbudak penggunanya. Jangan menggunakan gadget secara berlebihan karena sesuatu yang berlebihan itu nggak baik dampaknya. Nggak mau kan kalah pintar daripada smartphone?

Sekian tulisan untuk hari ini. Sampai jumpa di lain kesempatan.
Have a nice day,


Michiko ♡

Illustration by Nadhira Shafa

23 Juli 2016

Roleplayer World: Dunia Pelarian Para Manusia Alay

10:09 AM 21 Comments
Hello, guys!

Seperti judulnya, aku akan membahas tentang roleplayer. Banyak orang kadang-kadang ngomongin dunia roleplayer ini. Nggak jarang juga banyak yang bertanya, apa itu roleplayer? Banyak banget yang penasaran tentang roleplayer dan cara untuk bisa menjadi seorang roleplayer. Sebelum masuk ke pembahasan, kenali dulu apa itu roleplayer biar paham. 

Apa itu roleplayer?

Roleplayer berasal dari dua kata, yaitu role dan play. Role artinya peran, play artinya bermain. Jadi, roleplay adalah bermain peran dan roleplayer adalah pemain peran. Maksudnya bukan bermain opera kayak OVJ ya. Bermain peran di sini maksudnya adalah memerankan seseorang, bisa berupa manusia atau karakter. Intinya, kita berperan "berpura-pura" menjadi idola. 

Biar singkat, aku sebut roleplayer ini sebagai RP gitu ya. Istilahnya gini, misalnya aku punya idola seorang artis, sebutlah Chou Tzuyu. Kemudian, aku membuat sebuah akun di media sosial yang identitasnya menggunakan identitas Tzuyu, dari mulai nama, tanggal lahir, pekerjaan, dan lain-lain. Kemudian, aku nggak mungkin diamkan akun itu aja, kan? Ya iyalah, ngapain juga bikin akun kalau nggak dimainkan. Nah, untuk memainkan akun itu, maka kita harus berperan sebagai orang yang memiliki identitas itu. Otomatis kita harus berperan seperti artis itu sendiri dan nggak boleh mengungkap identitas asli apalagi sampai show up tentang diri sendiri. Emang situ siapa?

Apa itu roleplayer world?

Roleplayer world adalah dunianya para manusia alay. Nggak deng, canda. Itu cuma clickbait aja buat mancing, biasanya yang ngamuk duluan berarti belum baca isinya. Sebenarnya aku kasih judul itu karena isi roleplayer world kebanyakan RP artis Korea yang mana pemerannya pasti adalah KPOPers yang notabene biasa disebut "alay" oleh para normies. Mungkin alasannya karena sering teriak-teriak sendiri kalau lihat bias dan kebanyakan halu, kayak aku. 

Roleplayer world itu adalah dunianya para roleplayer. Maksud dari dunia ini adalah semacam komunitas para RP dari seluruh platform media sosial. Intinya semacam persatuan roleplayer seluruh dunia. Biar singkat, aku sebut RPW ya. RPW ini adalah istilah untuk menyatukan seluruh RP di segala penjuru dunia (lokal dan internasional) dan seluruh platform media sosial (Facebook, Twitter, WhatsApp, Blackberry Messenger, Telegram, dll.). Kalau kamu bermain RP berarti kamu adalah anggota RPW.

Baca juga media sosial yang gulung tikar: Media sosial pensiun: WHO IS NEXT?

Bonus foto cogan

Pengalaman Bermain RP

Aku sendiri juga bermain RP sejak tahun 2011 sampai sekarang. Pertama kali aku bergabung di RPW, aku gabung di Facebook pada awal tahun 2011. Alasannya karena sering fantalk dengan para RP. Jadi, aku penasaran bagaimana rasanya berperan menjadi seorang artis. Sekalian, exposure gratis biar dicari fans, walaupun yang dicari adalah idolanya bukan aku ahahahahahaha. Kemudian, pada pertengahan tahun 2012 aku hijrah ke Twitter dan bermain RP di sana. Akunku banyak, nggak perlu disebut lah ya, nanti kepo.

Cukup lama juga aku hidup di RPW. Pastinya banyak banget pengalaman yang aku dapatkan selama berada di RPW. Tentu saja, zaman aku pertama kali bergabung di RPW dan sekarang itu jauh berbeda. Oleh karena itu, aku berniat menulis ini untuk membandingkan RPW zaman dulu dan RPW yang sekarang. Nah loh, mampus.

Perbandingan Roleplayer Dulu dan Sekarang

Perbandingan Roleplayer Facebook Dulu dan Sekarang

Awal join RP Facebook

Awal 2011, aku join RP Facebook. Aku bergabung dengan grup yang cukup terkenal, yaitu Korean Celebrities Roleplayer and KPOP Fans International yang biasa disingkat KCR. Di grup ini harus berinteraksi memakai bahasa Inggris. Banyak akun personal para fanboy atau fangirl yang bergabung juga di grup ini, berbaur dengan RP. Biasanya, RP dan akun personal mengobrol seperti dengan teman sendiri atau berbagi fansign (semacam afeksi dari idola untuk fansnya). 

Sekarang, grup itu diisi dengan akun roleplayer yang menurutku "alay" karena display name mereka nggak menunjukkan nama artisnya sama sekali. Kebanyakan dari mereka juga anti dengan RP dari Indonesia. Privasi grup yang semula terbuka untuk semua, diubah menjadi grup rahasia sehingga hanya yang diundang ke sana yang bisa masuk. Sekarang, akun personal nggak boleh ada di sana. Kalau mereka kelihatan berkeliaran di grup itu, langsung dikeluarkan. Padahal, salah satu tugas RP sebenarnya adalah memberikan afeksi kepada fans seorang idola yang diperankannya. Kalau hanya berbaur sesama RP saja sih, menurutku itu cuma sekumpulan komunitas nongkrong doang. Akibatnya, aku sekarang malas banget buat berbaur dengan RP sekarang karena banyak RP yang nggak profesional pada membuka identitas asli si pemilik akunnya bahkan memanggil nama asli mun-nya [read: orang yang memainkan akun RP], bukan nama idola yang diperankannya.

Indonesia's Celebrities Roleplayer

Ini adalah grup yang paling legend bagi para Indonesian RPs. Semenjak banyak anti dari RP Internasional terhadap RP Indonesia, grup ini selalu rame. Rame banget! Notifikasi dari grup ini pun selalu muncul tiap detik. Grup ini juga punya banyak cabang:

ICR BASH (ICRB): Tempat buat ribut, berantem, ngamuk, anjing-anjingan, asu-asuan, dan cari sensasi. Dulu grup ini hanya beranggotakan dua ribu anggota. Itu pun isinya seru banget apalagi kalau ada yang dilabrak, panas panas kayak tahu bulat. Kemudian, ICRB pindah lapak kalau nggak salah karena akun admin hilang kena disable semua dan anggotanya mencapai puluhan ribu. Semenjak bermunculan RP yang sok famous, ICRB jadi nggak asyik lagi.

ICR galau+frontal (ICRGF): Tempat buat spam, galau, nangis, merana, pokoknya pada mengenaskan yang ada di sini. ICRGF ini dulu tempat aku mangkal. Suatu hari grup ini di-hacked dan pindah lapak lagi. Sama seperti grup ICRB yang lama, grup ICRGF yang lama pun nggak ada adminnya karena akun yang hack kena disable. Grup ini masih hidup sampai sekarang, walaupun nggak seramai dulu. Kalau main ke grup ini jangan terlalu berharap untuk dikomen, karena memang tempat untuk spam dan sambat aja. Lucunya, aturan terbaru di grup ini sekarang dilarang pacaran, mungkin efek demo para jombs.

ICR Yadong (ICRY): Tempat mesum dan pencabulan dede polos (apa ini), perenggut kepolosan, pokoknya 18+ area. Aku nggak pernah gabung ke sini sih karena awal gabung RPW, aku belum cukup umur dan nggak mau tambah dosa. Penghuninya sering banget koar-koar di grup ICR yang lain, katanya grup ini berkali-kali hilang karena dilaporkan ke pihak Facebook, mungkin karena isinya pornografi juga. 

ICR Share Your Real Photo: Tempat untuk membuka identitas asli, mengumbar foto mun. Ini cabang ICR yang paling baru karena sejarahnya dahulu di ICR pusat banyak banget RP yang kirim foto mun. Supaya nggak menimbulkan kontroversi, maka dibuatlah grup ini. Nggak jarang sih banyak faker juga di sini, mempublikasikan foto orang lain, entah apa tujuannya. Sekarang isinya minta uname IG, pin bbm, nomor wa, dan sebagainya.

Kita balik lagi bahas grup induk, ICR Pusat. Sama seperti KCR nasibnya, bermunculan RP yang sok famous. Ukuran famous di ICR Pusat itu mungkin karena orangnya rusuh dan banyak banget yang komentar di postingannya. Kemudian, kebanyakan yang umbar identitas asli juga dan memanggil nama mun kalau berinteraksi. Esensi bermain RP jadi beda dan nggak kayak dulu lagi. Sekarang, grupnya sepi, lebih mirip grup mati sih karena cuma ada beberapa orang yang masih berkeliaran di sini bahkan bisa dihitung jari. Postingan seminggu yang lalu pun, posisinya bisa paling atas.

Fanservice

Tujuan main RP adalah menjadi artis khayalan, berlagak seperti artis yang sebenarnya. Salah satu tugasnya adalah memanjakan para fans, mengayominya dan memberikan afeksi dalam bentuk sapaan, foto-foto, interaksi, minta dukungan fans supaya dukung kegiatan artisnya, atau fantalk
Sekarang, entah mengapa RP jadi anti dengan akun fans. Jangankan menyapa fans atau melakukan fantalk, buat konfirmasi permintaan teman saja gak mau. Justru, malah lebih sering memberikan fanservice ke sesama RP. Coba bayangkan. Tiffany meminta fanservice kepada Taeyeon. Hah? Bingung nggak tuh.

Wall to wall

Pengguna akun facebook yang lama pasti mengerti istilah ini karena dulu profil facebook berupa dinding atau wall. Dulu, kita menulis pesan di dindingnya untuk mengobrol atau menyapa. Begitu juga RP Facebook berinteraksi, jadi mereka menyebutnya wall to wall karena kalau mengobrol pasti lewat wall bukan lewat private message (RP Facebook biasa menyingkatnya jadi PM). PM biasanya dipakai buat mengobrol yang penting saja. Dulu, orang pacaran aja malah ngobrolnya wall to wall juga. Jadi, waktu mereka sedang sayang-sayangan, rakyat TL cuma bisa menonton. Kasihan banget yang jomblo.
Semenjak profil Facebook berubah jadi timeline dan bentuknya yang terkesan ribet, anak RP sekarang lebih memilih mengobrol melalui private message. Bahkan, nggak jarang juga ada RP yang lock profile-nya supaya nggak ada yang ajak wall to wall/timeline to timeline.

Disable Account

Kebijakan Facebook ini muncul sekitar tahun 2012-2013an. Pertama kali bergabung, nggak ada yang namanya disable akun atau akun dinonaktifkan oleh pihak Facebook. Disable ini biasanya dimulai dengan check point. Check point itu banyak jenisnya, ada check point foto, nanti kita harus pilih nama facebook teman kita dan menebak itu foto milik siapa, kalau temannya ribuan sih pasti sulit banget. Ada juga check point ID, kita harus upload foto identitas alias KTP yang nama, tanggal lahir, kota, dan job sama persis dengan identitas akun. Anak RP mana punya KTP idolanya? Karena kebijakan inilah, Om Mark dicintai seluruh anak RP. 

RP Yadong Facebook

Sejak tahun 2014-2015an, mulai ada RP pornstar, contohnya kayak Maria Ozawa. Aturannya, RP pornstar nggak boleh keluar dari kandangnya, yaitu ICRY. Namun, entah apa yang terjadi, RP pornstar itu sempat berkeliaran di grup umum dengan foto profil yang nggak senonoh. Padahal, di grup itu pasti masih banyak anak RP yang masih di bawah umur. Alangkah lucunya RPW zaman sekarang. 

Nama-nama alay bayi RP Facebook

Dulu, nama akun RP di Facebook normal sesuai dengan karakter yang diperankan, misalnya RP Park Jiyeon nanti display name-nya nggak akan jauh dari nama artisnya misal Jiyeon Park, Park Jiyeon Maknae, Jiyeon T-Ara, dan semacamnya. Untuk nama alay zaman dulu sih, paling menambahkan marga di belakang namanya seperti Bengbeng, Chilvaris, Frontal, Polarfuchs yang ditulis di belakang nama asli artisnya jadi Krystal Jung Bengbeng, Leader Suho Chilvaris, Eunji Polarfuchs.

Sekarang, nama akun RP di Facebook aneh-aneh. Ada yang alay, ada yang panjang kayak kereta api, ada yang plesetan, ada juga yang nggak mencerminkan artis yang diperankan. Contohnya, Exo-k'sleader Suholangkaya Chuyungsmuah-member'muach, kontyeol, dan sebagainya. Ada juga yang menggunakan display name huruf China yang dibuat sendiri, saat dibuka profilenya nggak ada informasi tentang identitas artis yang diperankan. RPW masa kini semakin nggak jelas menurutku.

Perbandingan Roleplayer Twitter Dulu dan Sekarang

Roleplayer Agency Twitter

Pertengahan tahun 2012, RP Twitter mulai diperkenalkan. Awalnya, RP di Twitter bergabung melalui agensi. Agensi biasanya punya peraturan, anggotanya nggak boleh memerankan artis yang sama. Jadi, harus di-booking lebih dulu dan booking melalui DM pakai akun personal karena aturannya satu anggota cuma boleh bergabung dengan satu akun. Agensi juga meminta anggotanya menggunakan username yang ada kode agensinya, misalnya WLK_Krystal94, RP_Seohyun91, Apple_Sandara85, dan lain-lain. Kemudian, lama-kelamaan, RP Twitter pun malas untuk cari agensi. Jadi, biasanya kalau mereka nggak punya agensi pasti di bio Twitter bakalan ditulis "Roleplayer without agency". 

Setelah RP Twitter menjamur, sekarang kebanyakan RP twitter pada lepas dari agensi dan solo player. Agensi masih ada sih, tetapi nggak seribet dulu kalau mau gabung. Agensi juga sekarang jadi macam-macam jenisnya, ada yang fix username, free username, sistem poin, dan sebagainya. Sekarang, RP Twitter lebih sering mencari agensi free username, mungkin karena username yang dia punya adalah lucky username.

Nick dan no-nick RP

RP Nick adalah RP yang membuat nama panggilan sendiri. Ada yang membuat dari nama asli artisnya, ada juga nama yang dibuat jauh dari nama artisnya. Biasanya, kalau nickname jauh dari nama artisnya, itu berfungsi sebagai ID aja biar gampang dicari. Menurutku, RP Nick lebih banyak membahas hal yang out of character dan nggak bersinggungan dengan artis aslinya, walaupun nggak semua RP Nick begitu. Lebih mirip kelompok orang nongkrong saja sih. Biasanya, mereka yang memakai nickname yang jauh dari nama artisnya punya circle sesama RP Nick juga. Kadang, nggak mudah mengenali artis yang dia perankan hanya karena lihat nickname-nya. Contohnya, nickname Pahun, Dobil, Fanol, dan sebagainya, kalian tahu nggak mereka memerankan siapa? RP Nick ini bisa dibilang pendatang baru, mungkin tahun 2013 atau 2014an. Sebab, pertama kali aku bergabung RP Twitter, aku nggak pernah melihat RP nick. Sekarang, nickname nggak cuma dipasang di di DN saja, tapi dipasang di username juga. Aneh-aneh aja deh. 

Sedangkan, RP no-nick adalah mereka yang nggak membuat nama panggilan. Jadi, display name akun mereka cuma nama artisnya aja, misalnya Hanbin, T.O.P, dan Choi Minho. Biasanya, RP no-nick adalah jenis RP yang semi-less OOC atau less OOC, mereka lebih sering membahas kegiatan artis yang mereka perankan. Topik dua jenis RP ini berbeda seratus delapan puluh derajat. Makanya, nggak jarang RP no-nick jarang bergaul dengan RP nick karena perbedaan topik yang mereka bawa, mungkin. 

Bot dan autoupdate Twitter

Dulu, sebelum muncul teknologi bot, RP interaksi aja seperti biasa. Semenjak kemunculan bot, RP jadi sering memasang bot dan tweetnya menyampah padahal nggak sedang on. Sebenarnya, itu agak mengganggu penduduk TL karena sering kena zonk membalas tweet bot mereka. Ada juga yang memasang auto-update artis supaya nggak perlu cari info tentang artis yang diperankannya dan melakukannya dengan manual. Padahal, kalau begitu apa dia bakal tahu kegiatan artis yang diperankannya? Ada juga yang memasang bot untuk merepost ulang tweet dari base. Itu sih menyampah banget di TL orang lain.

Selective Following

Dulu, nggak ada istilah ini karena semua RP berbaur dari berbagai agensi, kecuali yang closed agency karena mereka nggak boleh interaksi dengan orang di luar agensinya. Namun, sekarang muncul istilah selective follow yang dilatarbelakangi oleh hadirnya RP bot dan up followers. RP bot dan up-followers ini biasanya jarang aktif dan kerjaannya hanya mencari followers tetapi nggak berinteraksi dengan following-nya. Oleh karena itu, RP yang selective follow biasanya ogah buat follow RP jenis ini dan mencari akun yang benar-benar aktif dan mau berinteraksi.

RP Yadong Twitter 

RP Yadong di twitter agak berbahaya. Twitter adalah plaform media sosial yang aktivitasnya bebas dilihat siapa saja sehingga aktivitas RPY biasanya menjadi konsumsi publik. Ada beberapa base Yadong di sana dan timelinenya adalah area untuk 18+ sebagai konten untuk para RPY. Anak yang masih di bawah umur harus lebih hati-hati kalau bergabung di RP Twitter. Untung ada show and hide sensitive media jadi bisa aman dari hal kayak begitu. 

Dulu, ada aturan kalau retweet gif atau foto 18+ hanya dilakukan setelah jam 10 malam untuk menghindari anak di bawah umur melihatnya. Namun, lama kelamaan, RPY nggak tahu waktu untuk retweet hal 18+ bahkan RP yang nggak bertagar NSFW saja sering melakukannya. Padahal banyak banget anak RP yang masih di bawah umur. RPY juga agak mengerikan sih, sebab ada penjahat kelamin atau om-om bergabung di RPY hanya untuk memburu yang enak-enak (you know what I mean).

Perbandingan Roleplayer Dulu dan Sekarang Secara Umum

Setelah memberikan testimoni perbandingan antara RP dahulu dan RP sekarang di kedua platform media sosial, aku mau membandingkan secara umum.

Imagine dan Plot

Imagine adalah ciri khas RP zaman dulu. Sekarang juga masih ada sih, tetapi nggak sesering zaman dulu. Dulu, hampir semua anak RP bisa imagine ringan karena cuma membayangkan ekspresi atau aksi yang biasa aja. Sedangkan sekarang, ada beberapa RP yang nggak bisa imagine karena syarat imagine yang sekarang agak berat soalnya harus ada alurnya dan menuntut detail. 

Seperti artinya, imagine ini adalah berkhayal. Seolah kita itu sedang melakukan aksi dengan tulisan. Biasanya diawali dengan # atau *(...)* atau kadang -(...)-, sekarang lebih sering pakai tanda /(...)/. Jadi, terkesan seperti aksi di dunia nyata. Begini contohnya:
👧: Ayo jalan-jalan! *tarik tangannya*
👦: Mau jalan ke mana? Malas ih. *ikutin tarikannya malas*
👧: Kita main ke taman, jalan-jalan sore. :( *ayun-ayun tangannya*
👦: Iya deh iya, ayo ke taman. *genggam tangannya* *jalan tuntun ke taman*
👧: *lihat kanan kiri* Ih mau ituuuu~ *tunjuk tukang permen kapas*
👦: *lihatin arah telunjuknya* ah, gak ada duit buat belinya.
👧: ih aku mau ituuuuuu~ beliin ;~; *manyun*
👦: Jangan manyun gitu ah jelek. *cubit pipinya* Bentar lihat uang dulu. *ambil dompet*
👧: ada uangnya gak? *lihatin*
👦: ada. Bentar ya. *acakin rambutnya* *beliin permen kapas* *kasih permen kapasnya* Nih.
👧: asiiiiiikkk!!! *ambil permen kapas* Makasih yaaaa~ *makan permen kapasnya*
👦: sama-sama. *makan permen kapasnya di sisi yang lain*
👧: Ih! o.o *stuck* 
👦: Kenapa? *lihatin wajahnya yang cengo*
👧: *pukul bahunya* Nanti kalau kena bibir gimana? >///< 
👦: *ketawa* hahahahaha, kalau kena bibir ya aku cium. *meletin*
👧: mesum woooo! *sentil jidatnya*
👦: aduh sakit! *elus jidat sendiri* minta maaf sama jidat. *bungkuk kasih liat jidat*
👧: maaf ya jidat. *elus jidatnya*
👦: *tunjuk jidat* cium.
👧: muah. *kecup jidatnya*
-the end- 
Kurang lebih begitu lah ya, nggak usah dilanjutin lagi. Nanti yang jomblo pengen. 

Sekarang ada istilah baru, drama dan plot. Kalau drama itu mirip imagine di atas tapi ada alurnya jadi ada latar tempat dan waktu. Biasanya pakai bahasa formal aku dan kau, suka Dancow. Nggak deng. Kalau plot atau para-drama itu semacam bikin cerpen tapi dua author gitu. Bisa pakai sudut pandang satu atau tiga. Contohnya yang sudut pandang satu:
👧: Aku melihatnya terdiam sambil menundukkan kepala. Raut wajahnya tampak sedih. Hatiku tak sanggup melihat wajahnya yang suram. Aku hampiri ia yang sedang duduk seorang diri dan aku tepuk bahunya pelan. "Hey, kau tampak sedih. Apa yang terjadi?" tanyaku. 
👦: Aku memikirkannya lagi, terus menerus. Ia terus menghantui dan membayangiku. Semakin larut pikiranku. Namun, seketika semua hilang ketika ada suara lembut bertanya kepadaku. Aku mengangkat wajahku, menoleh padanya dan berusaha menyunggingkan senyum di hadapannya. "Hanya ada sedikit masalah, beri aku waktu untuk memikirkannya," ucapku hati-hati agar tidak menyakiti hatinya.

Seperti itu lah, memang seru tapi terkesan kaku. RP sekarang sulit diajak imagine, jatuhnya nanti malah drama. Setiap diajak imagine, yang awalnya mengobrol dengan bahasa gue-lu atau aku-kamu, berubah menjadi aku-kau. Malah ada yang nggak bisa diajak imagine, jadi dia nggak balas perlakuan kita. Sekarang main RP kayak SMS-an biasa, nothing special

Sunbae-hoobae atau senior-junior RPW

Senior-junior di sini bukan yang main RP paling lama siapa. Akan tetapi, ini adalah hubungan senior-junior artis yang diperankan. Dulu semua RP mau yang tua atau muda, pasti berbaur nggak peduli umurnya karakter yang diperankannya yang penting ngobrol. Sekarang, umur itu jadi patokan untuk berinteraksi sesama RP. Artis yang baru debut harus hormat dengan seniornya, menggunakan bahasa baku, intinya tunduk banget lah. Padahal RPW itu kan ajang mencari kawan juga. Sopan sih sopan saja tapi jangan sampai gila hormat. 

Family

Dulu, cari keluarga di RPW itu gampang. Caranya, kita selalu ada dan peduli pada sesama. Nggak perlu pakai istilah verif as family lah, semua juga bisa jadi keluarga. Namun, seiring berjalannya waktu, RP makin menjamur, pemikiran pun semakin banyak. Keluarga di RPW jadi terasa nggak seperti keluarga. Ada istilah verif jadi ibu, ayah, kakak, adik, tetapi mereka nggak ada ketika sedang dibutuhkan. Susah cari family yang benar-benar seperti keluarga sendiri.

Hiatus dan leave

Dulu, kalau hiatus pasti yang kenal dan sering mengobrol bakalan dispam lewat chat atau wall, berharap supaya balik karena RP zaman dulu punya prinsip "gak ada lo gak rame". Apalagi kalau mau leave, kebanyakan mencegah. Ada yang tanya cara hapus akun, pasti ada yang komen jangan dikasih tahu dan memang benar nggak ada yang kasih tahu. Kalau ada yang mau memberi akun, ada yang cegah dan nggak bakal ada orang yang komen mau terima akun itu.

Sekarang? Jangan berharap ketinggian deh. Orang yang hiatus aja dibiarkan dan malah mencari yang lain. Nanti waktu balik, mereka lupa kita siapa. Ketika ada yang bilang mau leave juga, seolah nggak ada yang peduli. Tanpa tanya alasannya, mereka hanya bilang, "take care". Waktu ada yang mau menyumbangkan akun juga, pasti balasan penuh dengan orang yang mengemis akun. 

Couple

Couple ini sama halnya dengan pacar di dunia nyata, hanya saja ini virtual boyfriend/girlfriend. Dulu, couple ini datang karena kenyamanan dan ketentraman bersama doi. Nggak ada yang namanya pacaran dengan stranger. Biasanya, pacarannya pun langgeng bisa bertahun-tahun bahkan sampai real life. Sekarang, anak RP sibuk cari couple seolah RPW jadi ajang untuk mencari jodoh. Sudahlah, nggak mengerti aku dengan pemikiran anak RP zaman ini.

LGBT RPW

Lesbian Gay Bisex Transgender juga ada di RP. Kalau transgender di RP sih sudah marak dari zaman dulu juga. Aku juga pernah berpasangan dengan transgender dan sekarang kami bersahabat selama 4 tahun. Transgender di RP bukan hal yang tabu lagi. Kadang ada laki-laki yang gay, tapi ternyata mun-nya satu cewek dan satunya cowok. Dulu ini gak terlalu dipermasalahkan mau bromance, sismance, atau transgender itu hak setiap RP. Dulu, kalau memerankan laki-laki ya tetap memerankannya dengan maskulin walaupun pemainnya perempuan.

Sekarang, ketika satu RP ketahuan transgender pasti langsung dikeroyok massa. Ada juga yang cowok bersifat lebih gemulai daripada cewek, padahal artis yang diperankannya nggak seperti itu. 

Buka lapak RPW

Semenjak akun-akun media sosial sering disable atau ditangguhkan, tengkulak akun bermunculan. Jual beli akun dengan harga tertentu. Kalau akun Facebook biasanya Rp.5000/2 akun. Kalau untuk twitter tergantung dengan jumlah followers, tweet, tahun akun dibuat. Akun dengan followers 3k bisa dijual dengan harga 60k, tergantung banyaknya tweet juga, semakin banyak semakin mahal. Mungkin ini salah satu alasan mengapa RP twitter pakai auto-update dan bot. Ada juga RP yang jual smule vip, joox vip, atau kuota murah. Ya begitulah, sekarang RPW jadi macam-macam rasanya kayak nano nano.

Tulisan ini sepertinya sudah panjang banget sih. Aku akhiri sampai di sini saja. Mungkin kapan-kapan aku bakal kembali membahas tentang dunia pelarian para manusia alay ini lagi. Weits, nggak usah ngamuk!

Have a nice day



Michiko ♡

15 Juni 2016

Long Distance Relationship

8:31 AM 0 Comments
Long Distance Relationship atau yang biasa dikenal LDR oleh para remaja masa kini artinya adalah hubungan (pacaran) jarak jauh. Maksudnya, disaat seseorang menyandang status LDR, bisa diartikan bahwa seseorang itu memiliki kekasih yang berada nun jauh di sana, entah di kota yang berbeda, atau di provinsi yang berbeda, atau di negara yang berbeda, atau di planet yang berbeda (boleh juga). Mungkin yang kekasihnya masih berada jauh di catatan takdir, bisa juga disebut LDR.


LDR ini biasanya terjadi ketika masa SMA nih, yang mana kisah kasih di sekolah berlanjut ke kisah kasih masa kuliah. Biasanya, terpisah jarak karena berbeda perguruan tinggi. Jadi, mereka yang berada di daerah, provinsi atau bahkan negara yang berbeda terpaksa harus menjalani hubungan jarak jauh ini. Istilah long distance relationship ini berlaku buat kamu yang sudah pernah bertemu dengan orangnya, tahu bentuknya kayak apa, tingginya seberapa, intinya melihat dia secara langsung kemudian harus menjalani hubungan jarak jauh. Kalau pacaran lewat sosial media doang sih beda lagi namanya, orang bilang love cyber relationship.

Long distance relationship ini untuk beberapa orang mungkin nggak segampang itu untuk dijalani karena harus mempertahankan hubungan dengan batas jarak di antara kedua belah pihak alias benar-benar harus ekstra supaya hubungan tetap mulus berjalan lancar. Hubungan jarak jauh ini punya sisi positif dan negatif, penjelasan lebih lanjut bisa disimak pada poin-poin berikut ini.

Sisi Positif Long Distance Relationship

1. Nggak ada pertengkaran fisik

Jelas banget lah ya, nggak akan ada pertengkaran fisik di antara keduanya karena emang kedua belah pihak dipisahkan oleh jarak. Nggak akan ada drama tampar-tamparan, jambak-jambakan, atau cubit-cubitan.

2. Hemat

Poin yang ini memang betul banget. Disebabkan oleh jarak yang jauh, maka nggak perlu tuh ajak jalan setiap saat. Jadi, nggak perlu keluar uang untuk makan, jalan-jalan, atau bensin. Uang yang dibutuhkan paling untuk beli pulsa dan kuota. Hanya saja, mungkin bakal keluar ongkos banyak jika mau sekali-sekali bertemu melepas rindu karena menempuh jarak antar kota, provinsi, atau negara. Cuma kan itu paling sebulan atau setahun sekali.

3. Membuat hubungan lebih intens

Percaya nggak, kalau long distance relationship itu justru membuat hubungan menjadi lebih intens? Sebab, jika ada masalah pasti kedua belah pihak harus mengomunikasikannya dan mencari jalan keluar bersama-sama jika ingin mempertahankan hubungannya. Jadi, komunikasi bisa berjalan dua arah dan nggak ada yang lari dari masalah. Kalau seandainya satu belah pihak lari, itu tandanya memang hubungannya memang harus diakhiri. 

Sisi Negatif Long Distance Relationship

1. Mudah salah paham

Tulisan itu sangat rancu maknanya kalau dibaca dengan intonasi yang berbeda. Ujungnya, justru menimbulkan kesalahpahaman atau malah jadi ribut. Padahal, long distance relationship itu biasanya mengandalkan chat untuk saling bertukar kabar. Jadi, harus hati-hati kalau mau membalas pesan. Salah salah kata, bisa diamuk ibu negara. Belum lagi, kalau nggak ada kabar, pasti di kepala isinya hal-hal yang menduga-duga seperti dia selingkuh, nggak mau balas chat, bosan, atau hal-hal yang ujungnya malah membuat overthinking sendiri.

2. Sulit melepas rindu

Jarak yang memisahkan itu membuat kedua belah pihak jadi sulit untuk bertemu. Seringkali dihampiri rasa rindu tetapi terhalang waktu, mungkin salah satunya sibuk belum punya kesempatan untuk menghampiri, atau belum ada ongkos untuk menyeberangi lautan. 

3. Cinta memudar

Untuk sebagian orang, long distance relationship merupakan hubungan yang sangat menantang. Misalnya, beberapa orang yang gaya pacarannya adalah menghabiskan waktu bersama atau bertukar afeksi, biasanya mereka akan kesulitan untuk menjalani hubungan jarak jauh ini. Sehingga cenderung lebih suka mencari pengganti yang mungkin lebih bisa hadir di sisi dan memberi afeksi secara langsung. Hal ini bisa berujung hubungan berakhir atau diselingkuhi.

Kunci Utama dalam Menjalani Hubungan Asmara 

Ada 2 kunci utama dalam menjalani hubungan; komunikasi dan kepercayaan. 

Setelah memaparkan sisi positif dan sisi negatif dari hubungan jarak jauh, ada beberapa hal yang perlu kalian ketahui untuk memelihara hubungan yang terpisah oleh jarak.

1. Komunikasi

Komunikasi itu sangat penting. Jalin komunikasi yang baik, komunikasi ini harus dijaga oleh kedua belah pihak. Sebab, komunikasi yang baik itu harus berjalan dua arah, bukan hanya satu yang mempertahankannya. Sesibuk apa pun, sempatkanlah untuk bertukar kabar, setidaknya memberitahu sampai kapan kamu akan sibuk dan kapan bisa dihubungi jika kesibukanmu benar-benar nggak bisa diinterupsi. Dengan begitu, doi nggak akan berpikir negatif dan akan tetap merasa kalau kamu punya waktu untuk dia.

Selain itu, apa pun yang dirasakan sebaiknya dikomunikasikan. Misalnya, keinginan untuk bertemu, rindu, marah, kesal, atau apa pun itu sampaikanlah, jangan pakai kode-kodean. Doi kan bukan anak pramuka yang paham kode atau cenayang yang tahu isi hati kamu. 

2. Kepercayaan

Kepercayaan merupakan kunci dalam setiap hubungan. Tanpa kepercayaan, pasti selalu akan ada celah yang membuat hubungan berantakan dan jadi sering bertengkar. Maka dari itu, selalu berpikir positif, sebab kadang keributan itu terjadi karena pikiran yang terlalu menduga-duga dan negatif melulu. Jangan mudah cemburu buta, lihat doi cuma bahas tugas aja bisa ngamuk kayak mengajak perang saudara, justru itu membuat hubungan jadi terkekang dan terancam bubar. Selain menaruh kepercayaan kepada orang tercinta, kalian juga harus menjaga kepercayaan orang yang mencintai kalian alias jangan disalahgunakan kepercayaannya. Intinya harus saling jaga.

Baca juga tips-tips lainnya tentang percintaan klik di sini

Setelah menguraikan hal-hal tersebut, bagaimana sudut pandangmu terhadap hubungan jarak jauh?
Kira-kira bakal kuat nggak kalau menjalaninya? Atau kamu punya kisah long distance relationship juga? Boleh banget lho, sharing sama aku di kolom komentar atau lewat formulir kontak.

Sekian untuk pembahasan kali ini, sampai jumpa di lain kesempatan.
Have a nice day,


Michiko ♡

26 Januari 2016

Have A Nice Day

9:30 AM 0 Comments
Halo. Lama tak jumpa lagi ya dengan aku? Kangen gak? Belakangan ini, aku nggak ada ide sih. Jadi, aku hiatus untuk posting di blog, terlebih lagi mau ujian kan jadi semakin sibuk. Walaupun aku sibuk, tapi aku tetap menikmatinya. Hari-hari yang kujalani terasa begitu indah dan cepat berlalu. Mau tahu nggak, apa rahasianya?

Selain strategi untuk mengatur waktu di kala sibuk ( Baca selengkapnya: Time Management ), aku juga harus punya motivasi untuk tetap melangkah maju. Suatu hari, aku sedang menonton sebuah film. Film itu selalu ada amanat yang bisa diambil dari kisahnya. Aku pun mendapatkan sebuah motivasi dari salah satu tokohnya:
"I wanna be brave, and selfless, and smart, and kind, and honest." — Tobias Eaton, Divergent (2013).
Semenjak itu, aku selalu mengingat kalimatnya dan berpegang dengan motivasi itu. Aku banyak mengubah hidupku. Aku yang semula penakut, mulai berubah untuk mengontrol diri supaya menjadi orang yang berani. Aku yang semula apatis, mulai mencoba untuk tidak mementingkan kepentingan sendiri. Aku banyak belajar agar menjadi orang yang pintar. Aku berusaha untuk selalu menjadi orang yang jujur dan berintegritas. Intinya, aku berusaha untuk menjadi orang yang lebih baik. Untuk mewujudkan keempat pegangan tersebut, tentu saja aku harus punya hari yang baik juga untuk memulai menjadi pribadi yang lebih baik. Hal-hal kecil mulai aku lakukan untuk membuat hari-hariku menjadi indah. Hal-hal kecil yang bisa menunjang indahnya hari yang aku lalui seperti berikut ini.

1. Be grateful

Saat pertama kali aku membuka mata, bangun tidur, hal yang pertama kali aku lakukan adalah meregangkan ototku dan berdoa setelah bangun tidur. Bersyukur. Bersyukur karena aku masih memiliki kesempatan untuk hidup. Bersyukur karena aku masih mengembuskan napas. Bersyukur karena aku masih bisa bangun. Bersyukur karena aku bisa tidur dengan nyenyak. Bersyukur karena aku bangun dengan hati yang tentram. Otot-otot akan terasa rileks setelah diregangkan bersamaan dengan ucapan syukur yang dipanjatkan.

2. Menghirup udara segar

Setelah meregangkan otot, aku akan membuka jendela kamar. Memandang ke sekitar sambil menghirup udara pagi yang segar. Tentunya, untuk menghirup udara segar kita harus bangun pagi. Matahari memancarkan sinar fajar membuat langit elok. Udara segar di pagi hari akan membuat pikiran menjadi tenang, menjaga stabilitas mood juga. Apabila di kamar nggak ada jendela, bisa kok membuka pintu dan berjalan atau sedikit melakukan peregangan otot di halaman rumah. Walaupun dingin, tapi itu menyegarkan. Jadi, nggak usah pakai jaket.

3. Curhat

Mencurahkan segala isi hati itu sungguh melegakan. Nggak harus curhat dengan manusia, curhat dengan Tuhan biasanya lebih melegakan. Beban yang ditanggung sendiri itu akan membuat kepala menjadi pusing karena banyak pikiran, ujungnya stabilitas emosi terganggu dan membuat hari menjadi berantakan karena perasaan yang berantakan nggak karuan. Terkadang, aku berbicara sendiri setiap pagi, bercerita tentang apa saja hal yang akan aku lakukan hari ini dan mengatakan harapan apa yang aku inginkan agar terjadi. Setelah hari berakhir, atau ketika aku akan pergi tidur, biasanya aku bercerita tentang kejadian hari ini. Aku meluapkan semua emosi, senang, sedih, kesal, tegang, dan lain sebagainya. Semua itu membuat hati menjadi lega.

4. Mandi

Air yang membasuh tubuh itu rasanya membuat otot-otot sangat rileks. Membuat lebih semangat untuk menjalani hari dan juga membuat diri kita melepaskan penat yang seharian kita bawa. Seolah mandi ini adalah menetralkan sesuatu yang panas dengan air dingin.

5. Bercermin

Biasanya, ketika bercermin kepercayaan diri akan meningkat sehingga membuat kita menjadi percaya diri untuk menjalani hari. Dengan melihat pantulan bayangan di cermin, kita bisa melihat ekspresi wajah sendiri dan menentukan mana ekspresi wajah yang enak dilihat dan mana ekspresi wajah yang nggak enak dilihat. Dengan begitu, kita akan menampilkan ekspresi terbaik kita setiap bertemu dengan orang lain. Selain itu, memberi petuah untuk diri sendiri juga diperlukan sebagai motivasi untuk menjalani hidup. 

6. Interaksi dengan orang tercinta

Memulai hari dengan berinteraksi dengan orang tercinta akan meningkatkan mood. Hormon oksitosin akan meningkat karena mendapatkan cinta dari orang yang kita sayang. Hal itu akan berpengaruh baik untuk perasaan, membuat perasaan menjadi senang. Perasaan senang akan membawa kepribadian yang menyenangkan juga. Kesenangan itu bisa memacu semangat untuk menjalani hari itu. Otomatis kalau kamu punya semangat, sudah pasti dong melakukan apa pun all out dengan super power yang kamu miliki.

7. Jangan banyak main handphone

Handphone sebenarnya adalah salah satu penghambat untuk menikmati hidup dan alam. Biasanya, dia akan menjadi pelarian ketika sedang sendirian, juga mengambil alih perhatian seseorang sampai orang nggak peka dengan keadaan sekitarnya. Akibatnya, akan terbentuk sikap apatis karena kebanyakan main handphone. Selain itu, orang-orang di sekitar juga jadi ogah untuk mengganggu orang yang sibuk memegang handphone-nya. Padahal, bisa jadi orang itu ingin mengajak berbicara atau sekadar berbagi canda tawa tetapi malah sungkan karena melihat orang sedang sibuk dengan handphone-nya. Sedangkan dalam sudut pandang kita, kita malah merasa kalau orang-orang nggak peduli dengan kehadiran kita. Nah lho, susah kan kalau sudah begini, pasti hari akan jadi berantakan kalau sudah begitu. Maka dari itu, gunakanlah handphone seperlunya.

Tips membuat hari bahagia

Baca juga tips-tips kehidupan yang lainnya di sini

Sekiranya itu sih hal-hal yang bisa membuat hari-hariku terasa lebih baik dan menyenangkan. Semoga, kalian juga bisa memulai hari dengan baik dan mengakhirinya dengan baik juga. Semangat untuk hari ini!

Have a nice day


Michiko ♡