6 Januari 2016

Time Management

Time Management

Berhubung jadwalku belakangan ini padat, aku juga sedang persiapan untuk ujian kelulusan, mungkin aku nggak akan terus-terusan posting di blog sampai aku punya waktu senggang. Karena jadwalku yang padat ini, sudah pasti aku membutuhkan cara untuk mengatur waktu ketika ada acara. Bagi kamu yang sibuk dan sering bingung kalau ada hal yang harus dilakukan bersamaan, di sini aku mau berbagi tips untuk mengatur waktu.

Kerap kali kita kewalahan dengan waktu. Harus melakukan ini dan itu secara bersamaan. Pikiran jadi terpecah belah nggak karuan. Bingung mana yang harus dikerjakan terlebih dahulu. Apalagi kalau harus mengejar deadline. Rasanya mencekik banget. Kita harus berjuang mati-matian untuk kejar deadline bahkan sampai harus begadang dan menyita waktu pokok untuk melakukan kegiatan yang lain. Repot banget, kan?

Tetapi kamu nggak akan kerepotan kalau kamu bisa mengatur waktu. Memang, agak sulit untuk disiplin waktu apalagi manusia-manusia Indonesia yang menganut paham "Jam Karet". Namun, cobalah sedikit berubah jadi lebih baik. Waktu itu hal yang paling berharga. Waktu nggak akan kembali walaupun jumlahnya sepersejuta sekon. Makanya, jangan pernah sia-siakan waktu. Kesempatan gak pernah datang dua kali. Hari ini bisa santai, tapi besok? Maka dari itu, aturlah waktu dengan sebaik mungkin. Caranya...

1. 24/3

Apa maksudnya?
Maksudnya adalah membagi 24 jam waktu yang kita punya dalam sehari untuk tiga hal. Delapan jam untuk tidur, delapan jam untuk belajar, delapan jam untuk sosial. Normalnya, manusia tidur selama delapan jam. Delapan jam itu bisa dipecah lagi untuk istirahat, tidur siang, dan tidur malam. Delapan jam untuk belajar bisa digunakan untuk bekerja, mengerjakan tugas, atau belajar. Delapan jam yang tersisa digunakan untuk bersosialisasi seperti menghabiskan waktu bersama keluarga, mengobrol sejenak agar nggak terlalu stres.

2. Everyday is working day

Sekali pun hari libur, jangan pernah malas-malasan. Cobalah untuk mengerjakan tugas yang belum selesai. Kalau gak ada tugas, mulailah berkarya dan mengembangkan skill. Bisa juga mengisi hari libur dengan melakukan hobi di dunia luar misalnya berenang, travelling, hanging out, fotografi, dan lainnya. Eits, hobi tidur dan hobi online gak termasuk ya. Setidaknya, ada waktu buat kamu santai dan menyegarkan pikiran. Karena kalau bermalas-malasan di hari libur, biasanya rasa malas itu akan menempel sampai esok harinya.

3. The important one is the main

Urutkan suatu acara atau kegiatan berdasarkan prioritas. Hal-hal yang menurut kamu adalah prioritas harus diselesaikan terlebih dahulu. Fokuskan pikiran terhadap hal tersebut dan bekerja secara maksimal. Jangan sampai mengerjakan beberapa hal dalam satu waktu. Serius, itu nggak akan memberikan hasil yang maksimal.

4. First invitation is priority

Kalau menurutmu semua hal itu penting dan harus diprioritaskan, maka urutkan hal itu berdasarkan waktu kamu menerima pekerjaan tersebut. Misalnya, kamu mendapat undangan rapat dan acara keluarga secara bersamaan. Kamu harus memilih di antara keduanya, mana yang kamu prioritaskan itulah yang akan kamu pilih. Kalau keduanya penting, urutkan berdasarkan waktu undangan. Siapa cepat, dia dapat.

5. Make a list about your activities

Buatlah daftar kegiatan sehari-harimu, dari mulai bangun tidur sampai tidur lagi. Kalau nggak sanggup untuk menuliskannya setiap hari, minimal tulislah apa saja yang harus kamu lakukan hari ini. Tulis acara yang harus dihadiri, kegiatan yang harus dilakukan, tugas yang didapatkan, target yang harus dicapai sehingga kamu nggak lupa dan mempersiapkan semuanya.

6. Perhitungan waktu

Perkirakan waktu untuk setiap hal yang kamu kerjakan. Berapa lama waktu yang dihabiskan untuk mengerjakan sesuatu hal? Dengan begitu, kamu bisa disiplin terhadap jadwal yang kamu buat. Biasakan melakukan sesuatu dengan tepat waktu. Terlambat sedikit saja, bisa membuat jadwal kegiatan yang tersusun rapi menjadi berantakan.

7. Jangan malas

Malas adalah penyakit utama setiap orang. Biasanya timbul karena media sosial, gadget, televisi, radio, kasur, dan alat yang mengganggu lainnya. Gejala yang timbul dari kemalasan adalah kebanyakan rebahan, nggak mau berkarya, banyak tidur dan banyak alasan. Cobalah tinggalkan sejenak hal yang membuat kamu malas selama masih ada hal lain yang lebih penting untuk dikerjakan. Setelah semua selesai barulah boleh malas.

Ingat guys!
今天不努力工作,明天努力找工作。
Jintian bu nuli gongzuo, mingtian nuli zhao gongzuo. 
Artinya: Hari ini tidak rajin bekerja, besok rajin mencari kerja.

Ini pepatah dari China. Di mana orang yang bermalas-malasan untuk belajar hari ini, maka pekerjaan pun akan malas untuk menghampirinya. So, ayo bangun dan berkarya!

Baca juga tips-tips kehidupan yang lainnya di sini

Have a nice day


Michiko ♡

Tidak ada komentar:

Posting Komentar